RIAU – Inspirasi. Online ||Dalam upaya mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), jajaran Polsek Pangkalan Lesung bersama Koramil 03 Pangkalan Kuras melaksanakan Patroli Karhutla sekaligus sosialisasi Maklumat Kapolda Riau tentang larangan membuka lahan dengan cara membakar, pada Jumat (9/2/2024) di wilayah Kecamatan Pangkalan Lesung.
Patroli ini melibatkan tiga personel Polsek Pangkalan Lesung dan satu anggota Koramil 03 Pangkalan Kuras, dengan menggunakan mobil patroli dinas R4. Sasaran utama patroli adalah wilayah rawan kebakaran, termasuk lokasi yang pernah mengalami kebakaran hutan dan lahan (Karlahut).
Dalam kegiatan ini, petugas tidak hanya melakukan pemantauan, tetapi juga memberikan himbauan langsung kepada masyarakat terkait bahaya dan dampak negatif dari pembakaran lahan, baik terhadap lingkungan maupun kesehatan masyarakat.
Kapolsek Pangkalan Lesung, AKP AR Tinambunan, SE, M.Si, menegaskan bahwa patroli ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya Karlahut.
“Kegiatan Patroli Karhutla ini kami laksanakan di lokasi-lokasi rawan kebakaran serta daerah yang sebelumnya pernah mengalami Karlahut. Selain patroli, kami juga menyampaikan sosialisasi Maklumat Kapolda Riau agar masyarakat memahami dampak buruk dari pembakaran hutan dan lahan terhadap kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Kapolsek juga menghimbau masyarakat Kecamatan Pangkalan Lesung untuk tidak melakukan pembakaran saat mengolah lahan pertanian.
“Apabila ditemukan adanya kebakaran hutan dan lahan, kami akan melakukan tindakan tegas sesuai dengan undang-undang yang berlaku,” tambahnya.
TNI-Polri akan terus meningkatkan patroli dan sosialisasi di seluruh wilayah rawan Karlahut guna memastikan masyarakat tidak melakukan pembakaran lahan. Kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah bencana asap di Riau.
Seluruh masyarakat diharapkan dapat berperan aktif dalam mencegah Karlahut dengan melaporkan kejadian kebakaran atau aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang.
( Irwan Ocu Bundo)