Polsek Bunut Tinjau Progres Tanam Jagung 2 Hektare di Lahan PT Agri Palma Lestari, Dukung Ketahanan Pangan Nasional

banner 468x60

RIAU – Upaya mendukung program ketahanan pangan nasional terus digalakkan hingga ke tingkat desa. Pada Senin (28/4), Polsek Bunut melalui Bhabinkamtibmas Brigadir Arlissaputra melaksanakan peninjauan progres penanaman jagung pipil seluas 2 hektare di lahan milik PT Agri Palma Lestari, Desa Merbau, Kecamatan Bunut.

Kegiatan peninjauan yang dimulai sekitar pukul 11.00 WIB ini merupakan bagian dari Program II Tumpang Sari yang dicanangkan pemerintah pusat dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan peningkatan ekonomi masyarakat melalui sektor pertanian.

Baca Juga :  Acara Temu Ramah Sosialisasi STIE Bangkinang Penerimaan Mahasiswa Baru

Dari hasil pengecekan, diketahui bahwa jagung pipil yang ditanam telah memasuki usia tanam dua bulan dengan tinggi tanaman berkisar antara 40 hingga 50 cm. Seluruh lahan seluas 2 hektare sudah ditanami secara merata dan dijadwalkan akan dipanen pada akhir Juni 2025.
Selain meninjau kondisi pertumbuhan tanaman, Brigadir Arlissaputra juga berkoordinasi dengan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Desa Merbau, Sumiati, guna memastikan metode perawatan yang tepat agar hasil panen maksimal.

Baca Juga :  Bhabinkamtibmas Kerumutan Lakukan Pengecekan Pos Siskamling di Desa Beringin Makmur

Kapolsek Bunut, AKP Arinal Fajri, SH, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen Polri untuk tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung program-program pemerintah.

“Kami ingin memastikan setiap program nasional, termasuk ketahanan pangan, berjalan optimal di wilayah hukum kami. Tugas Bhabinkamtibmas bukan hanya pengawasan, tetapi juga pendampingan langsung ke masyarakat,” ujar AKP Arinal.

Baca Juga :  Bhabinkamtibmas Polsek Ukui Hadiri Santunan Anak Yatim dan Lansia, Tebarkan Kepedulian di Bulan Ramadan

Namun demikian, sejumlah kendala tetap menjadi perhatian, seperti perubahan iklim, potensi serangan hama dan penyakit tanaman, serta kondisi tanah yang terlalu padat. Hal ini menjadi catatan bersama antara aparat dan pihak terkait untuk penanganan ke depan.

Kegiatan berlangsung lancar dan tertib hingga selesai. Diharapkan hasil panen mendatang mampu mendukung ketersediaan pangan lokal dan memperkuat ketahanan ekonomi warga setempat.

( Irwan Ocu Bundo)

Pos terkait