TAPUT – Kapolres Tapanuli Utara AKBP Ernis Sitinjak, S.H, S.I.K, di dampingi Waka polres Kompol SP Anak Ampun S.H, Kasat Reskrim AKP Arifin Purba, S.H, MH, Kasat Narkoba AKP Philip Antonio Purba ,S.H.,M.H ddn kasat lantas AKP Romi Syahputra S.Sos. MPsi, memamparkan situasi kamtibmas dan penyelesaian kasus tindak pidana yang di tangani polres Taput Selama tahun 2025.
Pemaparan tersebut di sampaikan kapolres saat melaksanakan press relise akhir tahun bersama sejumlah wartawan di mapolres Taput, Selasa ( 30/12 ).
Ernis menjelaskan, Situasi kamtibmas di wilayah hukum polres Taput selama tahun 2025 terbilang aman dan kondusif. Namun, ada 1 hal yang sangat membebani masyarakat kita yang menjadj perhatian khusus anggota polri serta stake holder lainya yaitu bencana alam yang terjadi tanggal 25 Nopember 2025 yang lalu.
Kita tahu bersama, dalam peristiwa tersebut ada sebanyak 36 orang meninggal dunia dan hingga kini 2 lagi korban hilang karena proses pencarian sangat menyulitkan sehingga keluarga sudah iklas dan sudah dilakukan tabur bunga.
Bencana banjir dan tanah longsor tersebut melanda beberapa kecamatan antara lain kecamatan Adiankoting, Parmonanggan, Purba Tua, Simangumban, Pahae Jae, Tarutung, Siatas Barita dan Sipoholon.
Selain merenggut korban jiwa, ratus rumah penduduk mengalami rusak berat dan rusak ringan serta ladang dan persawahan warga tertutup lumpur dan pasir.
Atas peristiwa ini, kita turut berbelahsungkawah yang sedalam-dalamnya. Untuk membantu penanggulangan Polri turut bekerja keras mulai dari evakuasi korban, pembersihan material longsor supaya bisa dilalui kendaraan, penyediaan tenda pengungsian, pendistribusian bantuan bahan pokok dan pemasangan 4 sumur bor di tempat pengungsian.
Ini semua bentuk perhatian kita polisi atas penderitaan yang di alami masyarakat. Semoga bencana ini cepat tertanggulangi oleh pemerintah agar masyarakat bisa beraktifitas normal kembali.
Untuk penangan kasus perlu kami jelaskan, jumlah pengaduan yang di terima oleh reskrim selama tahun 2025 sebanyak 386 kasus. Ada 5 jenis kasus yang menonjol yaitu
Pencurian 92 kasus, Penganiayaan 75 kasus, Penggelapan 26 kasus, Pengancaman 14 dan pencabulan 13 kasus.
Sedangkan penyelesaian seluruh kasus tersebut sebanyak 75 % dan sisanya masih tahap penyidikan dan penyelidikan.
Untuk kasus kecelakaan lalu lintas jumlah laka sebanyak 145 kasus dengan rincian korban meningga dunia 39 orang, luka berat 127 orang dan luka ringan 136. Penyelesaiannya dari total kadus tersebut sebanyak 83 % dan sisanya masih proses sidik dan lidik.
Kasus Narkoba selama tahun 2025
Jumlah LP sebdnyak 59 kasus dengan jumlah tersangka sebanyak 75 orang. Sedangkan barang bukti yang berhasil di sita yaitu sabu-sabu seberat 20,76 Gram, Ganja : 9.099,25 Gram dan
Ekstasi 42 1/2 butir. Untuk penyelesaian sebanyak 85% dan selebihnya masih proses sidik.
Ernis juga menambahkan, mohon kerjasama semua pihak agar kedepanya situasi dan kondisi di kabupaten Taput tetap aman dan kondusif.
Diakhir paparan Kapolres mengucapkan Selamat Hari Natal 25 Desember 2025 dan menjelang tahun baru 1 Januari 2026. (AM)
