BATAM – Kecelakaan Lalu Lintas yang terjadi di lokasi Seputaran Simpang Gelael, pada Sabtu, (5/4/2025) sekitar pukul 10:00 wib menjadi sorotan bagi pihak korban.
Pasalnya, pengendara motor Beat warna biru hitam dengan nopol BP 3981 JB yang menjadi korban kecelakaan atas nama Arisman Harefa, masih belum ada perhatian tanggung jawab dari pihak pelaku pemilik mobil Terios dengan nopol BP 1326 FF.
Saat kejadian, pelaku mengantarkan korban (AH) di rumah sakit Griya Medika dengan mengunakan mobilnya, korban lansung dia tinggalkan di rumah sakit.
Menurut keterangan Kristina Telaumbanua selaku istri korban, pelaku meninggalkan suaminya di rumah sakit tanpa ada rasa kemanusiaan. Akibat kecelakaan itu korban mengalami luka sembilan jahitan di bagian kepala.
“Dia antar suami saya dirumah sakit, setelah itu dia pamit untuk makan siang sebentar katanya. Sampai hari kedua belum ada niat baik”, tutur Kristina.
Sudah jatuh ketimpa tangga, itulah yang dialami oleh keluarga Kristina Telaumbanua selaku istri korban, Akibat kecelakaan yang menimpah suaminya itu. Motor yang dikendarai hilang dan mengalami kerugian mulai dari biaya lain lainnya sekitar Rp 17 jutaan.
“Pas kecelakaan itu motor suami saya hilang diambil orang, motornya sampai saat ini belum kami dapat. Kami juga masih ada anak bayi baru lahir, tulang punggung keluarga suami saya,” tambahnya dengan penuh rasa sedih.
Selanjutnya awak media akan meminta keterangan satuan lalu lintas (Satlantas) Polresta Barelang terkait hal yang dialami oleh korban tabrakan. (NZ)
