TAPUT – Bupati Tapanuli Utara, Dr. Jonius Taripar Hutabarat, S.Si., M.Si, bersama Wakil Bupati Dr. Deni Lumbantoruan, M.Eng menghadiri secara langsung prosesi Wisuda XI Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung yang digelar di Auditorium Kampus II Sipoholon (Jumat/7 Nopember 2025)
Wisuda tahun ini mengangkat tema “Berkarya dengan Keunggulan, Melayani dengan Kejujuran”, sejalan dengan semangat IAKN Tarutung dalam mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga berintegritas dalam pelayanan masyarakat. Sebanyak 374 wisudawan resmi dilantik, terdiri dari 343 lulusan program Sarjana, 56 Magister, dan 5 Doktor.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh sivitas akademika IAKN Tarutung atas kontribusinya dalam membentuk sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter. Ia menekankan pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam mendorong inovasi, peningkatan kualitas pendidikan, serta pemberdayaan masyarakat.
“Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara memberikan dukungan penuh terhadap lembaga pendidikan tinggi seperti IAKN Tarutung, yang telah menjadi mitra strategis dalam membangun karakter dan kompetensi generasi muda. Kami berharap para wisudawan dapat menjadi teladan dalam berkarya dan melayani masyarakat dengan kejujuran,” ujar Bupati.
Prosesi wisuda berlangsung khidmat dan meriah, diawali dengan ibadah pembuka, laporan panitia, serta pembukaan Sidang Senat Terbuka.
Acara ini turut diwarnai dengan orasi ilmiah dari Bupati Dairi Ir. Vicner Sinaga, MM, serta pidato wisuda dari Rektor IAKN Tarutung Prof. Dr. Ir. Albiner Siagian, M.Si, yang memberikan refleksi mendalam tentang peran pendidikan tinggi dalam membentuk karakter dan daya saing bangsa.
Sejumlah tokoh penting dari berbagai instansi juga hadir dalam acara ini, termasuk Wakil Bupati Toba Audi Murphy Sitorus, SH., M.Si, Kajari Taput, Dandim 0210/TU, Asisten Administrasi dan Umum. Setdakab Taput, Direktur Universitas Terbuka Taput, Ketua Sekolah Tinggi Bibelvoud Laguboti serta para pemimpin gerejawi dan akademisi. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan lintas sektor terhadap misi pendidikan dan pelayanan yang diemban oleh IAKN Tarutung. (AM)






