RIAU – Inspirasi. Online || Polres Pelalawan melalui Polsek Langgam melakukan patroli dan monitoring perkembangan ketinggian debit air di wilayah Kecamatan Langgam, Kamis (15/1/2025). Kegiatan ini dilakukan menyusul intensitas hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir, yang menyebabkan PLTA Koto Panjang membuka lima pintu spillway gate dengan ketinggian masing-masing 50 cm sejak 14 Januari 2025.
Akibatnya, permukaan air Sungai Kampar mengalami kenaikan hingga 20-40 cm.
Hasil pemantauan, Jalan Lintas Lubuk Ogung-Langgam:
• Ketinggian air mencapai 15-20 cm, naik 10 cm dari hari sebelumnya.
• Panjang jalan terdampak: ±300 meter.
• Status: Masih dapat dilalui kendaraan roda dua (R2) dan roda empat (R4).
Jalan Penghubung ke Kecamatan Pangkalan Kerinci melalui Koridor RAPP:
• Ketinggian air mencapai 5-10 cm, naik 5 cm dari hari sebelumnya.
• Panjang jalan terdampak: ±200 meter.
• Status: Masih dapat dilalui kendaraan R2 dan R4.
Dusun Muaro Sako, Kelurahan Langgam:
• Ketinggian air mencapai 15-25 cm, naik 5 cm dari hari sebelumnya.
• Panjang jalan terdampak: ±350 meter.
• Status: Masih dapat dilalui kendaraan R2 dan R4.
Permukaan Sungai Kampar:
• Ketinggian debit air mencapai 345 cm, naik 5 cm dari hari sebelumnya.
Saat ini, pemukiman masyarakat, fasilitas umum, dan fasilitas pendidikan di wilayah tersebut belum terdampak banjir.
Kapolres Pelalawan menyampaikan, kegiatan patroli dan monitoring ini bertujuan untuk mendeteksi dini potensi banjir yang dapat mengganggu aktivitas masyarakat. “Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor apabila ada perkembangan situasi yang memerlukan penanganan lebih lanjut,” ujar Kapolsek Langgam Ipda Jerri Paulus Sinaga, S.H.
Kegiatan patroli ini berlangsung dari pukul 09.00 WIB hingga 10.00 WIB dan berjalan dalam situasi aman dan terkendali.
( Irwan Ocu Bundo)